posbekasi.com

Jalan Raya Bantar Gebang – Setu “Macetnya Gile”

Penutupan jalan dan sebagaian badan jalan untuk pembangunan saluran air menimbulkan kemacetan.[HSB]
POSBEKASI.COM, PADURENAN – “Macetnya gile, buat telat anak sekolah dan masuk kantor,” kata Rudy warga Perumahan Bekasi Timur Regensi yang setiap pagi mengalami kemacetan saat hendak berangkat kerja dan mengantar anaknya sekolah kepada Posebekasi.com, Senin 16 Oktober 2017.

Keluhan tersebut diungkapkan Rudy akibat pembangunan saluran air di Jalan Raya Bantar Gebang – Setu, Kelurahan Padurenan berbatasan dengan Kelurahan Cimuning, Mustika Jaya, Kota Bekasi, yang hamapir dua bulan ini menyisakan kemacetan semakin parah.

“Kalau begini terus, kapan selesainya pembangunan. Sementara warga diberi kemacetan,” ujarnya.

Beberapa warga baik roda dua dan roda empat mencoba mencari jalan alternatif melalui Jalan Bawang. Tapi ada daya, jalan yang tidak mampu untuk dilalui dua kenderaan roda empat berselisih mengalami kemacetan.

Akibatnya sejumlah mobil yang mengangkut anak sekolah harus pasrah dan terlambat sampai di sekolah.

Untuk melalui Jalan Raya yang cukup padat tanpa ada petugas kepolisian yang mengatur lalulintas, akibatnay deretan truk sampah dan kenderaan truk besar lainnya mengalami kemacetan hingga 3 kilometer di dua arah baik dari Bantar Gebang ke Setu maupun sebaliknya.[HSB]

BEKASI TOP