Sebelum dibawa ke Mapolresta Bekasi untuk mempertanggung jawabkan kebejatannya, warga Perumahan Mutiara Gading Timur (MGT), Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, yang juga tempat tinggal guru tak bermoral itu dapat menahan diri hingga tidak terjadi amuk massa.
Bahkan, warga sempat melakukan musyawarah sekaligus mengorek informasi dari korban-korban di salah satu rumah warga. Pelaku yang tidak bisa berbuat apa-apa saat 10 orang anak mengaku pernah dilecehkan guru bejat itu, akhirnya warga membawa JF ke BKPM (Balai Kemitran Polisi dna Masyarakat) MGT.
Kemudian, JF dibawa ke Mapolres Bekasi diantar polisi dan beberapaa tetangga pelaku siap diminta keternagan untuk menuntut perbuatan tak terpuji pelaku.
Dari informasi yang didapat oleh Posbekasi.com, salah satu korban adalah anak seorang anggota polisi.[YAN]