POSBEKASI.COM | BEKASI – Tenaga Ahli Utama Bidang Teknologi Kementerian Komunikasi dan Informasi Herry Abdul Aziz, beserta jajaran OPD Kota Bekasi kunjungi sejumlah lokasi untuk melakukan tinjauan lapangan implementasi Smart City di Kota Bekasi, Jumat (06/03/2020)
Terdapat delapan objek lokasi yang dijadikan sampel untuk mengukur seberapa banyak manfaat program smart city yang dirasakan oleh masyarakat Kota Bekasi, pelaksanaan kegiatan tersebut dibagi menjadi enam pilar diantaranya Smart Government dengan locus MPP BTC, Smart Branding dengan locus Pedestrian JL. A. yani, Smart Ekonomi dengan locus KOMBAS di Bekasi Town Square, Smart Living dengan locus RSUD Chasbullah Abdul Madjid, Smart Environment dengan locus Lingkungan Kantor Wali Kota Bekasi sesuai dengan SE Wali Kota Bekasi Nomor 660.1/6315/Dinas LH tanggal 27 September 2019 tentang Larangan Penggunaan Kantong Plastik di Lingkungan Kantor Wali Kota Bekasi, Smart Society dengan locus di wilayah RW 23 Kelurahan Margahayu dengan adanya EWS (Early Warning System).
Di setiap locus, dilaksanakan pengisian kuesioner dan wawancara terhadap lima orang responden, dimana hasil dari tinjauan lapangan menjadi rekomendasi dari Kemenkominfo pelaksanaan Smart City di Kota Bekasi sehingga lebih baik dan meningkat menuju Smart City Bekasi Cerdas, Kreatif, Maju, Sejahtera dan Ihsan. [ISH]