posbekasi.com

Viral lagi, “Noh Warga Tambun Susah Akses Jalannye, Pemda Ora Danta”

Jalan Karang Satria yang ambles belum diperbaiki.[DOK]
Jalan Karang Satria yang ambles belum diperbaiki.[DOK]
POSBEKASI.COM, TAMBUN – Warga dan netizen  facebookers kembali viralkan jalan ambles di Karang Satria, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, yang tidak kunjung diperbaiki.

Sebelumnya, jalan ambles di depan toko material CV Cipta Karya yang diberitakan Posbekasi.com berjudul “Warga Tambun Sebut Jalan Karang Satria Amblas Dipandang Sebelah Mata Penguasa” pada 7 Maret 2017 lalu, viral oleh netizen hingga menembus 32 ribu lebih pembaca dan berbagai komentar miring pada Pemkab Bekasi.

Namun, hingga kini jalan ambles yang semkin parah tanpa adanya perhatian Pemkab Bekasi, membuat netizen facebookers kesal dan kembali memviralkan berita tersebut.

“Ada tanda ‘Hati Hati Jalan Rusak !’ yang dulu dipasang warga sudah dicabut sewaktu berita posbeksi.com viral, kami tidak tahu siapa yang mencabutnya, padahal tanda tersebut perlu bagi warga yang melintas agar tidak terperosok ke jalan ambles,” kata Juned salah seorang warga yang kerap melintas di jalan tersebut, Rabu 3 Mei 2017.

Sementara, seorang netizen facebookers mengomentari berita itu “Pemda nya Ora Danta”, tulis netizen dengan nama Jonny Pasaribu Galumbang yang kemudian memviralkan ke laman facebooknya dari Group ABI (Anak Bekasi Ondonesia), malam tadi.

Sudah tiga bulan Jalan Karang Satria ambles belum juga diperbaiki mengakibatkan kemacetan.[DOK]
Sudah tiga bulan Jalan Karang Satria ambles belum juga diperbaiki mengakibatkan kemacetan.[DOK]
Sebelumnya, pembaca Posbekasi.com yang menyebut dirinya “warga bekasi kota” mengomentari pemberitaan tersebut, “pejabat daerah bekasi memang pade merem ,,, jalanan ancur 2 tahun lebih kaga di betulin..kemanain itu uang pajak warga tambun… kalau lihat duit segepok baru melek and sikat habis ampe ke akar akar nye jgn ade sise.woiii neneng su reng neng….lihat noh warga tambun kabupaten susah akses jalan nye,,,tanggung jawab u nanti di tanya di akhirat….”, tulisnya, pada 3 Mei 2017, pukul 19:36.

Akibat jalan ambles, warga semakin kesal karena selain semakin parah juga kemactean tidak terelakan harus mengambil jalan memutar.

“Jalan dari arah Kota bekasi atau Polres Metro Bekasi Kota harus memutar dari Bulan Bulan ke Babelan, begitu pula dari Tambun mutar ke Babelan tidak lagi melewati Gabus, sedangkan dari Gabus mutar Babelan ke Kota Bekasi. Naik sepeda motor saja harus ekstra waktu 45 menit, itupun kalau jalannya lancar,” kata Wardi salah seorang warga yang setiap hari harus menghitung waktu dan memutar akal untuk memilih jalur mengelakan jalan ambles tersebut.

“Neneng kan sudah menang dan jadi Bupati lagi, tapi jalan ambles ini koq dibiarkan makin parah? Apa nunggu sampai ada korban jiwa?,” ucapnya.[YAN]

BEKASI TOP