posbekasi.com

Catat!, Kartu Bekasi Maju Lebih “Sakti” dari Kartu Bekasi Sehat

Contoh tampilan program KBM three in one yang diusung paslon nomor urut 2 Nur – Firdaus.[IST]
posBEKASI.com, BEKASI – Pasangan calon Walikota Bekasi Nur Supriyanto – Adhy Firdaus (NF) membuat kejutan baru untuk mesejahterakan warganya, yakni dalam waktu dekat akan meluncurkan Kartu Bekasi Maju (KBM) dengan tiga manfaat besar untuk warga Kota Bekasi.

Karenanya, program KBM yang diusung pasangan NF lebih “sakti” dibandingkan Kartu Bekasi Sehat (KBS) yang ada selama ini hanya memiliki satu manfaat.

“Tolong dicatat ya! Layanan kesehatan gratis di Kota Bekasi akan tetap ada. Untuk KBS sudah putusan DPRD dimana wakil-wakil kami yang juga duduk disana ikut memutuskannya dan sudah ketok palu untuk KBS dijamin ada hingga akhir tahun 2018. Siapapun yang menang pada Pilkada nanti, layanan kesehatan gratis untuk masyarakat yang menggunakan APBD Tahun 2018 pasti dilaksanakan,” kata Sekretaris Tim Pemenangan NF, Sardi Effendi dalam keterangan persnya yang diterima posbekasi.com, Kamis 8 Maret 2018.

Hal ini ditegaskan Sardi terkait isu-isu yang sengaja dihembuskan tim sukses Rahmat Effendi – Tri Adhianto yang masih setia dengan jualan KBS dengan “menakut-nakuti” warga bila NF terpilih akan menghapus layanan kesehatan gratis bagi warga Kota Bekasi.

Dikatakannya, di beberapa tempat timses yang didukung Golkar, Demokrat, PAN, PPP, PKB, Hanura serta tak ketinggalan PDI Perjuangan menyebut KBS bisa saja hilang jika Rahmat Effendi kalah atau tak lagi jadi walikota.

“Ini salah besar, karena layanan kesehatan gratis bagi warga semuanya menggunakan uang rakyat bukan uang pribadi, dan telah diputuskan semua perwakilan wakil rakyat dari partai politik termasuk Partai PKS dan Gerindra yang mengusung NF,” katanya.

Bahkan mantan Ketua Komisi D yang membidangi pendidikan, kesehatan dan sosial di DPRD Kota Bekasi periode 2009-2014 itu mengungkapkan, program KBM yang diusung NF jauh lebih besar manfaatnya daripada KBS yang ada saat ini.

“KBM tidak saja memiliki konsep layanan kesehatan gratis tapi juga pendidikan dan bantuan sosial bagi masyarakat tak mampu. KBM ini Three in One, jadi sangat jauh berbeda manfaatnya dibandingkan KBS,” ungkapnya.

Menurut Sardi, dia merupakan salah serang konseptor KBS saat menjadi timses pasangan Rahmat Effendi – Ahmad Syaikhu di Pilkada lalu.

“Catatan saya, saat ini KBS selalu menyisakan hutang di RS swasta, sehingga beberapa RS menolak pasien KBS. Nah, Nur – Firdaus nantinya akan memperbaiki sistem layanan kesehatan yang lebih profesional dan jauh lebih banyak manfaatnya untuk warga Kota Bekasi,” ujarnya.

“Banyak masukan dari masyarakat, distribusi KBS itu kurang bagus. Banyak masyarakat miskin yang seharusnya dapat malah gak dapat. Ke depan akan kita perbaiki agar semua khususnya warga miskin mendapat KBM,” tambah tokoh muda Medan Satria ini.

Soal program unggulan lainnya yang akan diusung NF, Sardi meminta masyarakat bersabar. “Sabar, tunggu saja. Akan ada kejutan lainnya untuk Kota Bekasi lebih maju,” ucapnya.[POB8]

BEKASI TOP