posbekasi.com

Wow, Gubernur Anies Cuci Truk Sampah di Bantargebang

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menjajal cuci truk sampah saat meresmikan fasilitas pencucian truk sampah di TPST Bantargebang, Kota Bekasi, Selasa 15 Januari 2019.[IST]
POSBEKASI.COM | KOTA BEKASI – Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, meresmikan fasilitas pencucian truk sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi, sekaligus menjajal mencuci truk yang hilir mudik mengangkut sampah dari Jakarta ke Kota Bekasi, Selasa 15 Januari 2019.

Bersama Walikota Bekasi, Rahmat Effendi, Gubernur Anies juga meresmikan Masjid Al-Ikhlas,  dan menyaksikan penandatanganan serah terima pinjam pakai truk sampah dari Pemrov DKI ke Pemko Bekasi yang dilakukan Kadis Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Isnawa Adji dan Kadis Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Jumhana Luthfi, di TPST Bantargebang yang berlokasi di Pangkalan V, Kelurahan Ciketing Udik, Bantargebang.

“Ini yang harus nanti dikoreksi supaya alat penyemprotnya lebih kuat lebih fokus dan bisa jarak yang cukup panjang,” kata Anies usai menjajal pencucian truk sampah.

Dikatakan Anies, kunjungan tersebut dalam rangka peninjauan fasilitas pencucian truk 24 jam dalam pelaksanaan Kegiatan Strategis Daerah tentang Optimaliasasi TPST Bantargebang. Fasilitas pencucian truk yang bisa membersihkan 16 truk bersamaan, dengan waktu sekitar 5 menit per truk.

“Truk sampah yang sebelummya membawa sampah dari Jakarta ke Bantargebang bisa dibersihkan lebih dulu sebelum kembali ke Jakarta. Sehingga tidak menimbulkan gangguan di masyarakat,” tambah Anies.

KLIK : Tim Gabung Pemko Tertibkan PKL Pasar Baru Bekasi

Diharapkannya, sekitar 1.278 truk sampah setiap harinya mengangkut sampah dari Jakarta ke Bantargebang bisa terfasilitasi di tempat pencucian tersebut.

TPST Bantargebang merupakan pembuangan akhir sampah DKI Jakarta dengan produksi sampah sebanyak 7400 ton perhari. TPST Bantargebang yang sudah berusia 30 tahun sejak beroperasi pada tahun 1989, dengan luas area 110 hektar dimana 93 hektarnya merupakan lahan lenfil, dan diperkirakan kapasitas TPST Bantargebang adalah 49 juta ton, yang pada saat ini sudah terisi 39 juta ton dan masih tersisa 10 juta ton dengan prediksi pada tahun 2021 TPST Bantargebang akan penuh.[ISH/POB]

BEKASI TOP