posbekasi.com

Banjir Cirebon, Aher Temui Warga

Gubernur Jabar Ahmad Heryawan temui warga Kota Cirebon yang terdampak banjir.[IST]
posBEKASI.com, CIREBON – Kawasan perkampungan warga RW 09 Kesunean Selatan, Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Lemah Wungkuk, Kota Cirebon sempat tergenang banjir beberapa waktu lalu. Ada beberapa faktor penyebabnya, baik itu faktor alamiah dan nonalamiah.

Ditemui saat meninjau korban banjir RW 09 Kesunean Selatan, Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Lemah Wungkuk, Kota Cirebon, Selasa 27 Februari 2018, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menjelaskan faktor curah hujan tinggi menjadi salah satu penyebabnya. Selain ada faktor lain, yaitu kesalahan manusia.

“Salah satu penyebabnya alamiah karena musim hujan, curah hujan tinggi. Disaat yang sama juga kita harus mengevaluasi juga keseluruhan penyebabnya, supaya kalau kita selesaikan maka paling tidak, tidak ada faktor kesalahanan manusia,” kata Aher didampingi Pjs.Walikota Cirebon Dedi Taufik.

Aher mengatakan bahwa curah hujan di Cirebon sekitarnya berada pada level tinggi saat ini. Apabila curah hujan di level 30-35 mililiter per detik, sudah termasuk kategori hujan lebat. Namun, kondisi yang terjadi saat ini curah hujannya mencapai 237 mililiter per detik. Ini bisa diartikan hujan untuk satu bulan diguyur dalam waktu hitungan hari atau seminggu.

“Karena hujan itu sudah termasuk hujan ngagebret (hujan lebat) kalau sudah masuk ke 30 sampai dengan 35 mililiter per detik. Tapi ini kan sudah 237 mililiter per detik, bayangkan. Jadi hujan untuk sebulan diempatharikan atau diseminggukan, itu persoalannya,” jelas Aher.

Sumarni (19), salah satu warga RW 09 Kesunean Selatan, Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Lemah Wungkuk, Kota Cirebon mengatakan banjir yang terjadi di rumahnya mencapai kedalaman lutut orang dewasa. Banjir ini kiriman dari Kuningan dan sudah terjadi hampir sebulan. Namun, kondisi saat ini sudah surut.

“Senin kemarin masih (banjir). Banjirnya kiriman dari Kuningan. Sudah hampir sebulan ini banjirnya,” tukas Sumarni.[REL/POB]

BEKASI TOP