posbekasi.com

Berangkat dari Muara Angke, Kapal Bintang Mutiara Jaya Pecah Dihantam Ombak di Cirebon, Polda Lampung Identifikasi Tiga Jenazah ABK tak Utuh

Ilustrasi

posBEKASI.com | LAMPUNG – Polda Lampung menyatakan dari empat jenazah yang ditemukan tidak utuh beberapa waktu lalu, hanya tiga yang teridentifikasi. Identifikasi dilakukan dengan pembandingan tujuh sampel DNA dan sampel tulang.

Kapus Dokkes Polda Lampung Kombes Pol Mardi Sudarman menjelaskan, satu jenazah teridentifikasi sebagai Kayim, satu jenazah teridentifikasi atas nama Agus Sudanto, dan satu jenazah teridentifikasi sebagai Kasdi.

“Sedangkan, satu jenazah belum teridentifikasi karena tidak ada kecocokan dengan sampel DNA yang ada,” ujar Kabid Dokkes Polda Lampung dalam konferensi pers, Rabu (18/10/2023).

Kabid Dokkes memastikan, kondisi tidak utuhnya jenazah saat ditemukan karena dimakan hewan air. Sebab, kondisi sel di dalam tubuh bukan seperti korban mutilasi.

Ditambahkan Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, Ditpolairud Polda Metro Jaya pada 27 Agustus 2023 menerima laporan adanya kecelakaan kapal. Kemudian, pengurus kapal memberikan keterangan yang akhirnya juga dicocokan dengan peristiwa penemuan jenazah ini.

“Dari sanalah kronologis kejadian kecelakaan KM Bintang Mutiara Jaya saat pelayaran mencari cumi pada tanggal 21 Agustus 2023,” jelas Kabid Humas.

Kapal berangkat dari Dermaga Muara Angke, Jakarta Utara menuju Kalimantan. Namun, saat di Cirebon dihantam ombak tinggi hinga karam.

“Dari 12 ABK, hanya 4 yang selamat,” ungkap Kabid Humas. [din]

BEKASI TOP