Mansyur, warga Villa Permata Tambun mengatakan bahwa ia mendengar suara angin kencang menerpa atap bangunan di sekitar lokasi kejadian.
“Angin terdengar sekitar pukul 12.00 siang. Saya mendengar suara angin yang cukup kencang menerpa atap baja ringan,” ungkapnya kepada Dakta, Selasa (22/1).
Ia menyampaikan, tidak ada korban jiwa saat peristiwa angin puting beliung, tetapi lima ruko mengalami rusak cukup parah di bagian atap.
“Angin juga menyebabkan tiang listrik roboh sehingga menghambat perjalanan. Namun sekarang sudah pindahkan,” ucapnya.
KLIK : Kasus Meikarta, KPK Panggil Tiga Saksi untuk Bupati Neneng
Sindi warga Jejalen Jaya kepada Dakta juga mengatakan, awalnya angin berasal dari depan Perumahan Green De Jalen, kemudian berputar ke arah Perumahan Cahaya Darussalam 2.
Dari informasi yang dihimpun, PLN sudah membantu menangani tiang listrik yang roboh dan memperbaiki kabel yang putus.[]
Sumber: Dakta.com