posbekasi.com

Pengembang Tak Peduli, Warga Dua Perumahan Ricuh Aliran Limbah Buat Banjir

Dua warga perumahan didamaikan di kantor pengembang.[RIK]
POSBEKASI.COM, SETU – Bhabinkamtibmas Bripka Nursalim bersama Babinsa Serka Supriono damaikan keributan antar warga perumahan akibat pengembang tidak peduli dengan saluran aliran limbah ke Kali Cileungsi yang dapat menimbulkan banjir.

Keributan antar warga Perumahan Grand Rahayu, Taman Rahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, yang berbatasan dengan Perumahan Griya Alam Sentosa (GAS), Kecamatan Cileungsi,  Kabupaten Bogor, pada Sabtu 10 Juni 2017, sekitar pukul 15:00.

“Kericuhan tersebut dilatar belakangi pembuangan limbah saluran aliran Kali Cilengungsi yang mengalir ke Kali Taman Rahayu, yang masing-masing warga keberatan karena dapat menimbulkan banjir,” kata Kapolsek Setu AKP Agus Rohmat,SH, melalui Kasi Humas Polsek Setu Aiptu Parjiman, Sabtu 10 Juni 2017.

Kedua aparat yang merupakan Pembina Desa Taman Rahayu itu langsung mendamaikan warga agar tidak terjadi keributan yang dapat menimbulkan kerawanan Kamtibmas.

Perdamaian langsung dilakukan di kantor pemasaran Perumahan GAS itu akhirnya membuat kesepakatan kedua pihak untuk saling berkoordinasi agar kedua warga perumahan tersebut dapat saling menjaga lingkungan dan tidak mengakibatkan banjir.

“Keributan ini sudah berulang kali terjadi, namun hingga kini belum didapat solusi terbaik. Sedangkan kedua pengembang terkesan tidak peduli keresahan warga yang khawatir rumah mereka terendam banjir terutma pda musim penghujan,” terang Aitu Parjiman.[RIK]

BEKASI TOP