posBEKASI.com | CIKARANG – Kabag Kesra Setda Kabupaten Bekasi, Bennie Y. Iskandar, mengatakan Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) adalah organisasi para pemudi yang memiliki peran sekaligus tantangan untuk turut aktif dalam berbagai persoalan di era keterbukaan informasi.
“Di era digitalisasi ini, kami berharap Fatayat NU bisa turut aktif dalam mencegah berbagai persoalan di masyarakat, seperti perkawinan di bawah umur, perundungan dan kekerasan terhadap perempuan dan anak,” kata Bennie menghadiri acara pelantikan Pengurus Cabang Fatayat NU masa khidmat 2022-2027 di Gedung Swatantra Wibawa Mukti Komplek Pemkab Bekasi, Cikarang Pusat, Ahad 12 November 2023.
Fatayat NU Kabupaten Bekasi diharapkan menjadi garda terdepan yang mengawal hak-hak perempuan dan anak demi terwujudnya kehidupan bermasyarakat yang harmonis, aman dan nyaman.
Sementara, Ketua Fatayat NU Kabupaten Bekasi, Wulan Mayasari, mengatakan Fatayat NU mempunyai prinsip keorganisasian yang sama dengan Nahdlatul Ulama yaitu sebagai pengawal tradisi yang mempertahankan paham ahlussunnah wal jamaah.
“Fatayat NU adalah organisasi yang anggotanya adalah perempuan-perempuan yang produktif dan bisa berbagi waktu. Salah satunya dalam mengembangkan diri dan berkarya serta berkontribusi untuk Kabupaten Bekasi,” terangnya.
Wulan menyatakan Fatayat NU menjadi salah satu organisasi perempuan yang bisa diandalkan dalam persoalan-persoalan perempuan di kabupaten Bekasi.
“Kami akan melakukan optimalisasi organisasi menuju perempuan berdaya dan berkarya,” ujarnya. [yla]