posbekasi.com

Suparni Yati Pecahkan Rekor Tolak Peluru ASEAN Para Games

Suparni Yati saat melakukan tolakan peluru sejauh 10,74 meter dan berhak meraih medali emas sekaligus memecahkan rekor ASEAN Para Games 2023 Kamboja di Stadion Nasional Morodok Techo Phnom Penh, Minggu (4/6/2023). (Foto: istimewa)

posBEKASI.com | PHNOM PENH – Atlet tolak peluru putri Indonesia Suparni Yati sukses menyumbangkan medali emas bagi Indonesia, di ASEAN Para Games (APG) 2023 Kamboja. Ia mampu melakukan lemparan terjauh dari para pesaingnya di nomor tolak peluru F20 putri.

Bertanding di Stadion Nasional Morodok Techo Phnom Penh, Minggu (4/6/2023), Yati sukses melakukan tolakan peluru sejauh 10,74 meter. Catatan ini sekaligus memecahkan rekor ASEAN Para Games yang pernah ditorehkan atlet pasangan almarhum Asmareja dan Wagiyah.

“Alhamdulillah, berkat kerja keras dan kesabaran Suparni medali emas sukses ia raih. Memang menjelang percobaan terakhir atlet Malaysia mendominasi,” ujar Pelatih Atletik Indonesia, Alan Sastra Ginting.

“Beruntung berkat mental yang bagus membuat Suparni bisa perbaiki lemparannya dan meraih emas,” katanya. Medali perak harus puas diraih atlet Malaysia Noor Imanina Idris dengan tolakan sejauh 10,57 meter.

Sementara medaliperunggu menjadi milik atlet Philipina Ravinia Canino dengan tolakan sejauh 9,37 meter. Medali tambahan juga dipersembahkan oleh atlet Indonesia lainnya di hari kedua pelaksanaan ASEAN Para Games.

Seriwati yang bermain di nomor tolak peluru F57 putri sukses meraih medali perak dengan tolakan sejauh 7,57 meter. Perunggu juga diraih rekannya Reni Ariyanti dengan tolakan sejauh 7,30 meter putri.  [rri]

BEKASI TOP