POSBEKASI.COM | CIKARANG – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bekasi meminta pemerintah daerah memaksimalkan penyerapan anggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020.
Sebelumnya, DPRD Kabupaten Bekasi telah menetapkan APBD 2020 dengan jumlah Rp6,3 triliun.
Ketua KNPI Kabupaten Bekasi, Rahmat Damanhuri mengatakan ada persoalan yang masih menjadi kendala saat ini, yaitu penyerapan anggaran, tidak seperti Kota Bekasi yang anggarannya sedikit, Kabupaten Bekasi anggarannya begitu besar tetapi tidak bisa memaksimalkan alokasi anggaran tersebut.
Bahkan sisa lebih penggunaan anggaran (silpa) 2019 Rp894,9 miliar, artinya 20 persen anggaran tidak digunakan.
“Untuk itu saya berharap dengan sudah dialokasikan maka dapat diserap secara optimal,” ujarnya di Cikarang, Kamis (5/12).
Pria yang akrab disapa Vijay ini menyebut ada kendala yang dihadapi oleh Pemkab Bekasi di antaranya kosongnya jabatan kepala dinas.
Diketahui ada lima jabatan kepala dinas yang kosong yang tentunya berpengaruh pada pengelolaan anggaran di Kabupaten Bekasi.
Sumber : Dakta.com