“Sudah terhitung di Kota Bekasi berdiri sebanyak 1278 masjid namun tetap Kota Bekasi merupakan Kota yang heterogen dan plural yang dimana dapat menjamin warga nya untuk beribadah sesuai agama dan kepercayaan yang diyakininya serta memberikan kepastian hukum agar merasa aman dan nyaman tinggal di Kota Bekasi,” Rahmat Effendi disela-sela peresmian Masjid Luhur Al-Barokah Jatiasih, Kamis 7 Maret 2019.
Masjid Luhur berdiri sejak 11 September 1988 namun sebelum nya merupakan sebuah mushola dan pada tahun 1997 terjadi renovasi pertama dan beralih fungsi menjadi masjid namun belum ada peresmian dari Pemerintah Daerah.
KLIK : Kapoles Minta Bidan Bekasi Laporkan Hoax
Acara dihadiri unsur Muspika, PC NU se kota Bekasi, serta para tokoh LDII, Camat dan juga Lurah ditandai dengan penandatanganan batu prasasti oleh Wali Kota.
“Masjid ini juga merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah untuk menjamim kehidupan beragama dan heterogen namun jangan jadikan masjid atau sarana ibadah ini digunakan untuk hal-hal yang tidak semestinya tapi jadikan masjid sebagai sarana pemersatu agama islam apapun firqohnya,” ungkap Rahmat Effendi.[ISH/POB]