posbekasi.com

Warga Resah Proyek Tol Cisumdawu, Ketua DPRD Jabar Langsung Sidak

Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari merespon keresahan warga langsung mempertemukan dengan pihak proyek pembangunan Tol Cisumdawu, Rabu 16 Januari 2019.[IST]
POSBEKASI.COM | SUMEDANG – Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari, sidak ke lokasi pembangunan Tol Cisumdawu di kawasan Sukasari dan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Rabu 16 Januari 2019.

Sidak tersebut merespon ketika Ineu mendengar berita keluh kesah warga Desa Sukarapih terkait proyek pembangunan Tol Cisumdawu.

Meski belum mengetaui persis akar permasalahannya, Ineu dengan tanggap mempertemukan kedua belah pihak yakni antara warga dengan pihak proyek. Sebelumnya, Kades Sukarapih, sudah berupaya dengan melayangkan surat ke pihak proyek, namun tidak ditanggapi bahkan ada istilah membeda-bedakan antara bantuan ke wilayah desa yang lain dan Sukarapih.

Akibatnya, warga Dusun Margalaksana, Desa Sukarapih, Kecamatan Sukasari, mengeluh karena saluran air bersih yang dipakai sehari-hari tersumbat akibat pengerjaan proyek Tol Cisumdawu.

Setelah dipertemukan Ineu, sekarang warga sudah berkomitmen ikut mendukung dan menyukseskan proyek strategis nasional tersebut, dan pihak proyek memperhatikan juga dampak sosial yang ditimbulkan supaya warga tak resah.

KLIK : Jalan Wado Sumedang Dikeluhkan, Ketua DPRD Jabar Langsung Respon

“Tujuan mempertemukan mereka, agar tidak ada yang memanfaatkan konflik tersebut. Alasannya supaya tidak dipolitisi orang lain. Supaya tidak berkembang jadi yang aneh-aneh,” jelas Ineu usai mempertemuakan pihak proyek Tol Cisumdawe dengan warga.

Disamping itu, Ineu menyatakan perkembangan pembanguan proyek Tol Cisumdawu cukup memuaskan. Kendati masih ada beberapa catatan yang harus diperhatikan. Salah satunya komunikasi pemerintah desa dengan masyarakat agar dapat mendukung proses percepatan pembangunan tol ini.

“Kalau saya lihat cukup baik, tinggal ada komunikasi dengan pemerintah desa dengan masyarakat supaya ada support. Sehingga percepatan pembangunan bisa dilakukan dengan baik,” tutur politisi perempuan PDIP tersebut.

KLIK : DPRD Jabar Apresiasi SMK Darul Fatah Implementasikan Program Sejajar

Dikatakannya, salah satu keinginan warga sekitar yakni saluran, masih dalam progres untuk disediakan. Di sisi lain untuk jalan alternatif, Ineu mengaku sudah tersedia. Meskipun masih berupa jalan sementara.

Lebih lanjut, Ineu menambahkan di Cileunyi dan Jatinangor baru dalam tahap persiapan. Karenanya ia berharap proses pembangunan ini bisa cepat selesai.

“Pembangunan ini bisa berjalan hanya mungkin di ujung di Cileunyi dan Jatinangor baru dalam tahap persiapan. Kami berharap sesi satu ini bisa cepat selesai,” ucapnya.[IMA/POB]

BEKASI TOP