POSBEKASI.COM – Kapolsek Tambun, Kompol Bobby Kusumawardhana, mengatakan pihaknya masih mendalami peluru nyasar yang mengakibatkan Budi Utomo, 57 tahun, menjadi korban peluru nyasar, Rabu 25 Januari 2017.
Korban terkena peluru nyasar di Kampung Buwek Raya, RT 03 RW 20, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan.
”Masih kita dalam, sedangkan motifnya juga belum diketauhi,” kata Kompol Bobby ketika dikonfirmasi Posbekasi.com, Kamis 26 Januari 2017.
Dikatakan Kompol Bobby, korban mengalami luka tembakan dibagian pinggang sebelah kiri, kemudian korban dilarikan ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan.
Dari penuturan korban lanjut Kompol Bobby, peluru yang tidak diketauhi asalnya itu korban sedang sibuk membuat sebuah bale (tempat duduk,red), tiba-tiba korban merasakan sakit bagian pinggang sebelah kirinya dan mengeluarkan darah.
Korban kaget, langsung berteriak minta tolong yang dihampiri keluarga dan tetangganya melihat darah keluar dari sebuah lubang dipinggangnya .
Selanjutnya keluarga melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Tambun, oleh anggota Polsek langsung ke lokasi dan mengevakuasi korban ke RS Cibitung Medika untuk mendapatkan perawatan.
”Korban sempat dibawa ke RS Cibitung Medika namun keterangan tim dokter peluru tersebut tidak berhasil dikeluarkan, sehingga korban langsung dirujuk ke RS Kramat Jati. Kasus masih kita tangani untuk mengetauhi motif atau asal peluru nyasar itu,” terang Kompol Bobby.[HSB]