posbekasi.com

HMI ISIP UNPAS “Diskusi Semuanya” Keterwakilan Perempuan 30% Representasi atau Partisipasi?

“Diskusi Semaunya” HMI Komisariat ISIP UNPAS. [Posbekasi.com / HMI ISIP UNPAS]

posBEKASI.com | BANDUNG – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (ISIP) Universitas Pasundan (UNPAS) Bandung menggelar “Diskusi Semaunya” mengusung tema “Keterwakilan Perempuan 30% Representasi atau Partisipasi?” di Sekretariat HMI KOMISIP UNPAS, Jumat  12 Mei 2023, pukul 15:00 – 18:00 WIB.

Ketua Umum HMI Komisariat ISIP UNPAS, Ikhlasul P Akmal, menyatakan diskusi ini diharapkan untuk menjawab semakin dekat hari politik yang telah dinanti semua masyarakat pada Pemilu 2024 yang tahapannya sedang berjalan.

“Tentunya banyak aktor yang akan meramaikan panggunng perpolitikan, begitu juga dengan peran perempuan dalam panggung politik,” kata Ikhlasul P Akmal di Bandung, Kamis 11 Mei 2023.

Sebagai pemantik diskusi, Sefty Nur Zabrina Sofyan, menyatakan llembaga-lembaga hingga organisasi perempuan tentunya sangat menyoroti kuota perwakilan perempuan pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

“Kuota 30% persen keterwakilan perempuan dalam politik di Indonesia, diharapkan dapat memperkuat representasi perempuan dalam menyampaikan aspirasi perempuan,” ungkap Sefty.

Namun lanjut aktivis Kohati ini menegakan apakah fakta ini benar membuat partisipasi perempuan meningkat atau hanyalah pembuktian bahwa Indonesia merupakan negara yang menjalankan demokrasi?

Untuk mengupas lebih dalam lanjut Sefty, mari “berdiskusi semaunya” yang diselenggarakan program kerja Bidang Kajian Ilmu (KAIL) Komisariat ISIP UNPAS dipandu moderator Fadlan Yazid.

“The power of a woman is in her heart, her mind, and her soul. She can do anything she sets her mind to, and that includes changing the world,” kata Safety mengutip Malala Yousafzai aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) dan pendidikan perempuan penerima penghargaan Nobel Perdamaian pada Oktober 2014. [rel]

BEKASI TOP