Sejarahwan Bekasi, Ali Anwar, mengtakan launching buku RSUD Kota Bekasi ini merupakan instruksi Wali Kota Bekasi dan Direktur RSUD Kota Bekasi, dr.Kusnanto Saidi, awalnya sempat menyerah dan ingin berhenti mengenai pencarian sejarah RSUD tersebut. Namun, saat dirinya ke Perpustakan Nasional, menemuikan koran Batavia News Feed edisi 6 February 1939 memuat berita i diresmikannya Rumah Sakit Bekasi pada 4 February 1939.
Kemudian, Ali Anwar melanjutkan penulisan buku mengenai sejarah RSUD Kota Bekasi yang kini terbangun sampai 5 blok.
Sementa Wali Kota Bekasi menyatakan umur RSUD Kota Bekasi dari sejarahnya sudah mencapai 80 tahun.
“Kini RSUD Kota Bekasi berkembang pesat dengan terbangun 5 blok gedung, dan akan dibangun krematorium dan parkir. Selanjutnya tahun anggaran 2020-2021 akan ada jembatan penghubung dari blok yang berada di Mayor Oking dengan Blok A yang di dekat Alun-Alun Kota Bekasi,” katanya.
KLIK : Menyimak Pasca Program 100 Hari Kerja Pepen – Tri
Selain itu lanjut Wali Kota, RSUD akan dilengkapi berbagai fasilitas seperti alat MRI, Kemo Teraphy dan alat bantu pendukung lainnya.
“Rumah sakit sosial, tidak mengambil keuntungan banyak akan tetapi pegawainya harus sejahtera,” katanya.
Diharapkannya, untuk kemajuan RSUD harus lebih representatif pada pelayanan-pelayanan yang ada. “Harus lebih cepat tanggap dalam urusan melayani warga,” ujarnya.[ISH/POB]