Viral, Polisi Fitnah Pengendera Demi Rp20 Ribu?

POSBEKASI.COM, BEKASI – Akun facebok seorang pengendera bernama ‘Lee Iyoung’ viral dibagikan dan dikomentari ribuan netizen.

Akun ‘Lee Iyoung’ yang upload tiga foto, berlatar belakang perempatan Jalan Ahmad Yani, Jalan KH Noer Alie dan Jalan Mayor Hasibuan. Kemudian dia juga upload foto Pos Polisi dan petugas kepolisian yang berada dalam Pos tersebut memegang surat kenderaan milik pengendera.

Dikutip dari laman facebook akun ‘Lee Iyoung’ memposting cerita dan foto kekesalannya karena merasa difitnah Polantas itu pada pekan lalu, Rabu 7 Mei 2017, pukul 18:58, dan dikutip Posbekasi.com, pada Jumat 12 Mei 2017, hingga pukul 10:15 pagi tadi di like 5.200 netizen, dibagikan sebanyak 3.187 kali dan dikomentari 3.058 netizen.

Berikut isi cerita postingan akun facebook ‘Lee Iyoung’:

“Hari ini tepat siang hari tadi saya sedang melintas di lampu merah perlintasan jalan raya depan mall metropolitan bekasi, tiba tiba saya diberhentikan oleh oknum beseragam dinas kepolisian lalu lintas. Kemudian saya diminta surat stnk dan sim, saya tanya salah saya apa,kemudian dia agak memaksa minta surat stnk dan sim. Lalu ,saya berikan. Saya kembali tanya salah saya apa?

Dia menjawab lihat lampu merah. jangan jalan terus, sontak saya bingung dg bpk yg berbaju dinas tsb,kalau memang merah kenapa saya tdk di STOP dr kejauhan. Yang lain juga ikut bingung,ada beberapa pengendara lain yang diberhentikan juga dg alasan yg sama. Pengendara lain ada yg bergumam,”ah biasa, nyari duit!”

Lalu saya digiring untuk menuju pos dg dinding bertulisan pos polisi “melayani masyarakat”. Kemudian didalam pos tsb sdh ada pengendara lain,yng sedang melobi bpk baju dinas lainnya yg ada didalam.

Saya lihat beliau yg berpakaian dinas tsb memasukan sesuatu berwarna biru kedalam selipan buku dg cepat. Kemudian giliran saya, saya bertanya tanya salah saya apa?

Dia mnjawab saya melanggar lampu merah. Saya bilang “DEMI ALLAH ITU LAMPU HIJAU PAK,SAYA PUNYA SIM PUNYA STNK, BAPAK TAU KAN KALAU BIKIN SIM ITU APA, PERSYARATANNYA HARUS TIDAK BUTA WARNA. SAYA TIDAK BUTA WARNA PAK, TADI ITU MASIH HIJAU” lalu beliau terdiam sejenak.”YAUDAH PANGGIL BAPAK POLISI YANG DIDEPAN” sahut polisi yg lain dg suara agak keras dan tegas. Lalu saya bilang “PERCUMA” dia jawab “LHO KOK PERCUMA? ” . Karna saya yakin mereka sdh bersekongkol untuk mencari alasan atas isi dompet kita para pengendara. “YAUDAH GINI AJAH BIAR CEPET, SAYA JUGA BURU2″seraya menaruh uang 20rb diatas meja keramik pos tsb. Bpak2 berseragam dinas itu diam seakan acuh, selang beberapa detik tdk ada semenit bapak yang memegang buku tilang langsung memberi stnk dan sim saya dan langsung meraih 20rb saya. “kalau untuk mencari uang sampingan atau cekeran atau seseran atau sekedar uang rokok saya tidak permasalahkan karna kita sama sama membutuhkan uang ,tapi ini adalah FITNAH bagi saya, jelas2 lampu lalulintas nya masih berwarna HIJAU diangka 9. @polrestabekasi #polrestabekasikota”

[ISH]