POSBEKASI.COM | BEKASI – Antusias warga dengan kesadaran untuk vaksinasi dosis 2 di Kantor Kelurahan Cimuning, dan Padurenan, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Jalan Raya Bantargebang – Setu, Sabtu (18/9/2021), patut diapresiasi. Namun, sangat disayangkan aparat kelurahan tidak dapat mengendalikan warga saat antrian ambil nomor sehingga terjadi penumpukan dan membludak.
“Ngerih pak, kerumunan gitu ach,” kata salah seorang warga yang baru tiba di Kantor Kelurahan Cimuning untuk mendapat vaksinasi dosis 2.
Pria setengah baya bersama istrinya itu mengurungkan niatnya untuk vaksinisasi dosis 2, tampak kembali ke parkiran motor di depan masjid kelurahan, lalu pergi meninggalkan titik lokasi vaksinasi yang di selenggarakan Pemerintah Kota Bekasi.
Pantauan Posbekasi.com sejak pukul 08:00 hingga berita ini dibuat pukul 09:30, antusias warga berduyun-duyun mendatangi kantor Lurah Cimuning dan Padurenan untuk mendapatkan vaksin Pfizer dosis 2 masih terjadi antrian tanpa jarak mengakibatkan kerumunan.
Tidak hanya sepasang suami istri warga Perumahan BTR yang pulang, satu keluarga terdiri dari suami, istri dan seorang anak remaja, begitu juga Yanto, Acil dan beberapa remaja lainnya terlihat meninggalkan kantor Lurah Cimuning.
Anehnya, walau terjadi “kerumunan” pihak keamanan berseragam Linmas tampak lebih sibuk mengatur dan mengutip uang parkir.
Begitu juga, lokasi vaksinisasi di Puskesmas Cimuning yang hanya berjarak sekitar 200 meter dari Kantor Lurah Cimuning, warga numplek bahkan gang masuk ke Puskesmas penuh warga antri untuk vaksinisasi dosis 2.
“Saya dari Kantor Kelurahan ramai, kemudian coba ke Puskesmas Cimuning malah warga numplek di gang masuk Puskemas,” kata Iwan warga Cimuning akhirnya mengurungkan niatnya untuk vaksinisasi dosis 2.
Pantauan di Kelurahan Padurenan, Kecamatan Bantargebang, juga terjadi keramaian warga antri mendapatkan vaksinasi. Warga “mbludak” hingga terlihat tidak bisa lagi masuk ke lokasi memilih menunggu dan berteduh di Lapangan Bola Padurenan yang berada di samping seberang Kantor Kelurahan Padurenan.[SFN]