Perintah membasmi pelaku kejahatan begal dan jambret jalanan menjadi agenda terpenting bagi seluruh kepolisian di jajaran Polda Metro Jaya hingga Agustus 2018 mendatang dengan melakukan operasi kewilayahan.
“Perintah untuk menangkap pelaku begal dan jmabret jalanan menjadi fokus dalam operasi wilayah. Karena itu, kita memperketat pengamanan wilayah lakukan operasi untuk mengantisipasi semu tindak kejahatan di wilayah hukum Polsek Setu,” kata Kapolsek Setu AKP Aba Key, usai menggelar rapat analisa dan evaluasi (Anev) rutin jajaran Polsek Setu, Sabtu 7 Juli 2018.
Namun ada yang berbeda dengan tempat rapat Anev yang biasa dilakukan di Mapolsek, kali ini digelar di warung es kelapa, Desa Cibening, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
KLIK : Kapolsek Setu Sabsi Perindah Polsub Sektor BTR
Rapat Anev berlangsung santai, namun serius itu di pimpin Kapolsek dan Wakapolsek Setu Iptu H.Yamin, dihadir seluruh jajarannya.
Dalam Anev tersebut, Kapolsek Setu mengagendakan Kamtibmas dengan antisipasi tindak kejahartan seperti, senjata api, senjata tajam, narkoba, kenakalan anak atau remaja yang dapat memicu tawuran massa, gang motor, pencurian kendaraan roda dua dan roda empat, peredaran miras, serta kejahatan jambret jalanan, maupun premanisme.
“Operasi kewilayahan untuk memberikan rasa aman dan nyaman pada warga, hingga terciptanya Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Setu,” terang AKP Aba Key yang didampingi Kasi Humas Polsek Setu Aiptu Parjiman.[MIN/POB]