Kadisdik mendukung penuh kampanye tersebut. Disdik Jabar pun sudah memiliki berbagai program sebagai penguatan pencegahan kekerasan di sekolah.
“Kita sudah ada program Sekolah Ramah Anak, Forum Siswa Sadar Hukum juga Duta Integritas. Itu semua adalah bagian untuk mendukung Jabar Cekas ini,” jelasnya.
Sementara itu, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, menegaskan kampanye ini upaya menguatkan kesadaran semua pihak untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak. “Oleh karena itu, semua stakeholder dikumpulkan untuk berkomitmen memperbaiki sistem kehidupan agar lebih proaktif,” tuturnya.
Gubenur pun mengenalkan simbol atau isyarat internasional bagi yang sedang dalam ancaman kekerasan. Yaitu, dengan melipat ibu jari ke telapak tangan lalu empat jari lainnya mengepal ibu jari tersebut.
Kegiatan ini juga dihadiri Ketua Penggerak PKK Jabar, Atalia Praratya, Wali Kota Depok, Mohammad Idris serta Kapala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Barat Wilayah II, Otin Martini.[AMH]