“Korban tewas atas nama Eni Retno (46 tahun) warga Perumahan Bogor Nirwana Residence, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Korban meninggal dunia karena mobil yang ditumpanginya tertimpa pohon yang tumbang akibat terjangan putting beliung,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran persnya yang diterima Posbekasi.com, Kamis 6 Desember 2018.
Sutopo menyatakan, Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Bogor dibantu TNI/Polri dan Tagana melakukan pendataan, evakuasi korban dan mobil serta pemotongan dan pembersihan pohon yang tumbang.
Data sementara rumah yang rusak akibat terjangan putting beliung, kata Sutopo, sebanyak 50 unit rumah. Diperkirakan jumlah rumah rusak akan bertambah karena banyak rumah yang terdampak puting beliung di 4 kelurahan.
“Sampai malam ini petugas masih melakukan evakuasi dan mebersihkan pohon-pohon tumbang di 5 titik di kawasan Bogor Selatan serta 6 unit kendaraan ringsek. Mengenai korban luka dan kerusakaan serta lainnya akibat putting beliung masih dilakukan pendataan,” terang Sutopo.
Menurutnya, puting beliung kemudian disertai hujan deras dan pohon tumbang melanda wilayah Kelurahan Cipaku, Kelurahan Batutulis, Kelurahan Pamoyanan dan Kelurahan Lawanggintung Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Lebih lanjut Sutopo menyatakan, cuaca mendung gelap akibat adanya awan Cumulonimbus telah menyebabkan bencana puting beliung menerjang wilayah Bogor Selatan.
“Puting beliung kemudian disertai hujan deras dan pohon tumbang melanda wilayah Kelurahan Cipaku, Kelurahan Batutulis, Kelurahan Pamoyanan dan Kelurahan Lawanggintung Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor,” tandas Sutopo.[DIN/POB]