Prabowo mengaku kedatangannya dalam rangka memohon doa restu. “Sesuai adat dan istiadat kita bangsa Indonesia, yang muda datang kepada yang lebih senior untuk sowan untuk mohon restu kita akan melaksanakan suatu pekerjaan untuk rakyat kita,” ungkap Prabowo.
Meskipun pernah menjadi rival, Prabowo mengaku memiliki hubungan yang baik dengan mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut. Bahkan diakui oleh Prabowo pertemuannya tadi berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan.
“Saya memiliki hubungan yang sangat baik, sangat kekeluargaan, cukup lama pak ya kita sama saling tukar menukar pandangan, selalu kadang-kadang kita berada di tempat yang bersaing sebagai rival,” ujarnya.
KLIK : Kunjungi Korban Gempa, Sandiaga: Insya Allah Lombok dan NTB akan Naik Kelas
Prabowo juga berencana akan menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya hal itu penting agar terciptanya demokrasi yang dewasa, dan santun.”Supaya demokrasi kita kelihatan sangat matang, dewasa, dan sebagainya,” katanya.
Sementara itu Jusuf Kalla juga menyambut baik kedatangan mantan Danjen Kopassus tersebut. Alasannya persaingan antarkeduanya hanya untuk lima tahun sekali.
“Kita itu hanya bersaing melalui pemilihan lima tahun. Tapi persahabatan puluhan tahun. Jadi tidak boleh putus hanya karena lima tahun,” ujarnya.
Ia pun berharap pemilu 2019 bisa berjalan jujur, adil, dan demoktlratis. Untuk diketahui Prabowo tiba di kediaman dinas Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) pukul 20.45 WIB. Kemudian disusul (bakal calon wakil presiden (bacawapres) Sandiaga Salahuddin Uno 21.00 WIB.
Sejumlah awak media yang sedari tadi menunggu di luar diperkenankan masuk ke kediaman dinas JK sekitar pukul 21.10 WIB. Ketiganya sempat berfoto bersama sebelum akhirnya meniggalkan kediaman dinas JK.[republika]