Pemko Bekasi Ajak Masyarakat Mengaji

POSBEKASI.COM – Wakil Wali Kota Bekasi, Jawa Barat, Ustadz Ahmad Syaikhu mengajak masyarakat muslim di Bekasi untuk memperbanyak membaca Al Quran, sebagai bentuk penyejuk hati, keimanan, dan ketakwaan dalam beragama.

“Nantinya banyak perubahan di Kota Bekasi berkilau, serta mengajak para pemangku agama, pesantren dan pejabat-pejabat daerah, untuk berpartisipasi dalam rangka “one day one juz (ODOJ)” dan dimasukkan sebagai program pemerintah tahunan,” kata Wawali Bekasi di Masjid Al-Azhar Bekasi, Minggu (24/4/2016).

Menurut dia pemerintah Kota Bekasi bersama ODOJ berkomitmen untuk membentuk pribadi Ahlul Quran.

Ia juga menambahkan tidak hanya masyarakat muslim bekasi melainkan para stakehoder dan kantor pemerintahan untuk senantiasa bertakhlakul karimah dengan menjaga serta mengamalkan nilai quran dan sunah.

“Pemerintah berperan aktif dalam setiap kegiatan bersifat positif untuk terciptanya kota yang maju, sejahtera, serta ihsan,” katanya.

Ia menjelaskan dalam peranannya untuk memotifasi para pemangku jabatan akan digabungkan dengan ODOJ ini agar lebih tergugah dalam membaca quran.

“Untuk implementasi tingkat anak-anak akan diarahkan membaca quran disore hari atau pada waktu luang misalnya pada jam 17.00 wib atau 19.00 wib”, kata wawali.

Ia menambahkan dalam peranannya sudah banyak sekolah menerapkan muridnya untuk gemar membaca quran di pagi hari sebelum berangkat sekolah ataupun sepulang sekolah.

“Sedangkan untuk anak yang mengikuti ekstra kulikuler disekolah, bisa dilakukan diwaktu maghrib ataupun isya”, kata Ustad Ahmad.

Ia menjelaskan dewasa ini, dengan perkembangan teknologi yanh makin vanggih harusnya dalam melafal quran menjadi lebih mudah dan praktis.

“Peranan quran itu tidak hanya sebagai penyejuk iman semata melainkan sebagai penyemangat hidup, karena semuanya terangkum dalam quran ,” katanya.

Ia memaparkan dalam membaca quran tidak hanya bisa tapi juga menelakah pesan dari apa yang tersirat.[ANT/IDH]