posbekasi.com

Gara-Gara Sampah Masuk Surga

Petugas kebersihan (cleaning service) siap bekerja.[IST]
POSBEKASI.COMOleh: Aris Yulianto

Dalam suatu kisah, Rasulullah Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam menceritakan seseorang yang sedang berjalan di suatu jalan, kemudian menjumpai sebuah pohon yang memiliki banyak duri dan menghalangi jalan sehingga dapat mengganggu orang-orang yang melewatinya.

Kemudian, ia bertekad kuat untuk memotong dan membuangnya dengan tujuan menghilangkan gangguan dari jalan. Dengan sebab itu, Allah SWT mengampuni dosa-dosanya dan memasukkan ia ke dalam surga-Nya. Bahkan, Rasulullah melihatnya sedang menikmati kenikmatan di surga disebabkan amalannya tersebut.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda dalam sebuah hadist bahwa iman memiliki lebih dari tujuh puluh cabang. Cabang yang paling tinggi dari cabang-cabang keimanan adalah perkataan “la ilaha illallah” dan cabang yang paling rendah adalah menyingkirkan gangguan dari jalan.

KLIK : Solusi Masalah Sampah “Berbasis Warga”

Secara tidak langsung kisah diatas memberi pelajaran janganlah remehkan suatu amal kebaikan, sekalipun terlihat sedikit dan dianggap remeh oleh manusia seperti membuang sampah pada tempatnya.

Bisa jadi, Allah SWT akan mengganjar amalan yang dikerjakan secara ikhlas tersebut dengan pahala yang berlipat.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari jalan Abu Barzah Al-Aslami, beliau bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,

يَا رَ سُوْ لَ الله ِدُ لَّنِي عَلَى عَمَلٍ أَ نْتَفِعُ بِهِ قَالَ:اِعْزِلْ الْأَ ذَى عَنْ طَرِ يْقِ الْمُسْلِمِيْنَ

“Wahai Rasulullah, tunjukkanlah kepadaku suatu amalan yang dapat bermanfaat bagiku.” Beliau menjawab, “Singkirkanlah gangguan dari jalan-jalan kaum muslimin.” (H.r. Muslim, 13:49; Ibnu Majah, 11:78)

Kisah di atas mengandung mutiara faedah berharga, sangat besar keutamaan menyingkirkan gangguan dari jalan dan adanya pahala yang besar yang diberikan bagi siapa saja yang melakukannya.

Wallahu a’lam.

Penulis: Pemerhati Lingkungan

BEKASI TOP