posbekasi.com

ASN Pemko Bekasi Periksa Penyakit Tidak Menular

Donor darah dan PTM di lingkungan Pemko Bekasi, Senin 3 September 2018.[ISH]
BEKASI KOTA | POSBEKASI.COM – Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi ikuti kegiatan donor darah dan pemeriksaan penyakit tidak menular (PTM).

Kegiatan donor darah dan pemeriksaan PTM terselenggara berkat kerjasama antara pihak Puskesmas Margajaya dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bekasi berlangsung di ruang aula Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Senin 3 September 2018.

Donor darah dan pemeriksaan PTM hari ini sendiri merupakan kegiatan bulan ketiga. “Ini adalah salah satu program inovasi Puskesmas Margajaya yakni MPOKPW atau Kelompok PTM Walikota Bekasi,” ungkap Kepala Puskesmas Margajaya, dr.Morina Cecil Indriani.

Pemeriksaan PTM yang dilakukan yakni diantaranya penyakit Diabetes Mellitus, Stroke, Hipertensi, hingga Jantung. Penyakit tidak menular, dikatakan Morina, tidak saja menjangkit kalangan orang yang sudah tua. Anak muda mulai kisaran usia 15 tahun pun bisa terserang penyakit apabila tidak memiliki pola hidup yang sehat.

KLIK : Daya Tampung Lulusan SD Hanya 20 Persen, Diknas Kota Bekasi Tambah USB SMP

KLIK : Konser Izzatul Islam Bicara Cinta-Bekasi

“Pola makan dan gaya hidup sangat berpengaruh, usia muda 15 tahun pun bisa kena. Jadi harus tetap waspada penyakit, jangan malas gerak, dan jangan lupa periksa kesehatan,” sambungnya.

Untuk kegiatan hari ini dilibatkan enam tenaga kesehatan dari Puskesmas Margajaya, dan enam orang tenaga dari PMI. Target untuk pelaksanaan kegiatan yakni 100 pemeriksaan PTM, dan 75 kantong darah.

Morina menjelaskan, program MPOKPW memiliki dua agenda yang dijalankan yakni pertama pemeriksaan kesehatan bekerjasama dengan Rumah Sakit Hermina yang dijalankan sebulan sekali. Sementara yang kedua adalah kegiatan donor darah yang dilaksanakan bekerjasama dengan PMI dengan rentang waktu tiga bulan satu kali.

“Untuk laki-laki donor darah minimal dua bulan boleh donor lagi, sementara untuk perempuan minimal tiga bulan,” jelas Morina.[ISH/POB]

BEKASI TOP