posbekasi.com

Bahaya! Uang Negara Menguap, Uchok Khadafi : Kasus Korupsi di Kota Bekasi Akan Dibawa Ke KPK

Kantor Pemko Bekasi.[DOK]
BEKASI | POSBEKASI.COM – Direktur Center for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, kecewa pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bekasi yang sampai saat ini tidak menuntaskan berbagai kasus korupsi di Pemerintahan Kota Bekasi.

“Mungkin, kita akan ke KPK. Kelihatannya Dinas Perumahan dan Pemukiman dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) juga harus menjadi sorotan KPK. Kalau Kejari tidak bisa selesaikan di sini, Kejati juga tidak mungkin juga, banyak mengcewekan,” kata Uchok ketika wawancara on air dengan Radio Dakta, Selasa 28 Agustus 2018.

KLIK : CBA dan KAKI Publik Bongkar “Kuncian” Tiga Lelang Mega Proyek Pemko Bekasi

Selain itu kata Uchok, pembangunan stadion mini yang ada di Kota Bekasi juga menjadi sorotan bahkan pihaknya berulang kali telah meminta sampai berdemo di Kejari untuk mengusut dugaan korupsi yang mencapai miliaran rupiah tersebut.

“Kasus stadion mini di Pondok Gede senilai Rp6,6 miliar itu sudah ada dipanggil, kok tiba-tiba hilang atau mangkrak. Padahal, Kasi Intel Kejari pernah ngomong di publik, tinggal menghitung kerugian negara. Kok sampai sekarang, mana tersangkanya. Buat kita kesal, Kejari ini apa kerjanya?  Apa Kejari itu kerja penegak hukum atau tukang sulap. Kejari itu pemberantasan korupsi, bukan menggemukkan koruptor, tidak boleh itu,” katanya.

KLIK : CBA “Cium” Dana Bau Sampah Menguap, KPK Didesak Periksa PUPR dan Walikota Bekasi

Lebih lanjut dikatakannya, kasus dugaan korupsi stadion mini dan kasus di SKPD yang ternyata perencanan tersebut pekerjaannya tidak ada sudah dilaporkan ke Kejari.

“Kasus yang kita laporkan tinggal memangil pembuat komitmen atau pelelang saja, tinggal langkah sedikit saja terbuka kasus itu. Kejari apa kerjanya, mau dibubarkan aja? kita usulkna ke Kejagung,” katanya.

KLIK : Polisi “Tak Berdaya” Tuntaskan 3 Kasus Korupsi di Bekasi

Bahaya kata Uchok, uang negara di Kota Bekasi dengan mendiamkan korupsi-korupsi hilang menguap begitu saja.  “Kita akan ke KPK agar kasus-kasus korupsi di Kota Bekasi menjadi sorotan KPK,” ungkapnya.[POB1]

BEKASI TOP