posbekasi.com

DPRD Jabar Gelar Workshop Perkaya Kompetensi Jelang Pilkada Serentak 2018

Ade Barkah Surachman membuka acara Workshop DPRD Jabar di Hotel Mason Pine, Kota Baru Parahyangan.[IST]
posBEKASI.com, BANDUNG – Pimpinan DPRD ProvinsiJawa Barat Ade Barkah Surcahman membuka kegiatan Workshop dengan tema “Penguatan Kompetensi Komunikasi dan Penguasaan Masa Pimpinan dan Anggota Guna Mendukung Sukses Pilkada Serentak 2018” di Ballroom Hotel Masion Pine, Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Rabu 21 Maret 2018.

Workshop yang digelar selama 3 hari tersebut dilaksanakan dalam upaya memberikan pembekalan kompetensi dalam melakukan komunikasi khususnya komunikasi dengan masyarakat dalam rangka pelaksanaan Pilkada 2018 di Jawa Barat.

Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Barat Ade Barkah Surachman mengapresiasi kegiatan workshop ini, dan berharap ini akan menjadi referensi bagi seluruh Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat.

“Anggot DPRD Provinsi Jawa Barat diberikan pencerahan tentang bagaimana berkomunikasi ,kompetensi dalam komunikasi saat menghadapi masa yang tentu merupakan pekerjaan kita” kata Ade.

Secara tidak langsung Ade mengungkapkan setelah dilakukannya workshop ini dapat dijadikan referensi bagi Anggota DPRD Jabar dalam mensosialisasikan dan ikut mensukseskan agenda Pilkada serentak yang dilaksanakan pada 27 Juni 2018.

“Sehingga sudah sangat transparan sekali aturan-aturan yang ada di pilkada serentak tahun 2018 ini. Ketika aturan main sudah sama maka tidak akan ada pihak yang merasa dirugikan ataupun diuntungkan. Artinya aturan itu berlaku untuk semua calon” ujar Ade.

Ia pun berharap dengan dilaksanakannya workshop ini selain dapat memeberikan wawasan terkait tata cara menyampaikan informasi tentang hal apa saja yang menjadi aturan dalam pelaksanaan pilkada serentak tahun ini.

“Oleh karena itu dengan penyelenggaraan workshop ini memberikan wawasan kepada para anggota dprd provinisi jawa barat seperti apa yang sudah tadi diungkap oleh narasumber dari komisioner KPI dan KPUD Jabar sudah diterangkan bahwa ini boleh dan ini tidak” tutur Ade.

“Sekarang kita disuguhkan cara-cara berkomunikasi dengan ilmiah dan ini akan sangat bermanfaat” pungkas Ade.[REL/POB]

BEKASI TOP