posbekasi.com

Polgad Pemeras Perawat Masih Diburu

Polisi gadungan.[Ist]
Polisi gadungan.[Ist]
POSBEKASI.COM – Kanit Bimaspol Polsek Bekasi Selatan Iptu Puji Astuti memastikan pelaku percobaan pemerasan terhadap seorang perawat di Perumahan Vila Galaxy pada Senin (1/6/2016) malam adalah polisi gadungan (Polgad).

“Pelaku memiliki ciri kondisi badan yang kurus dan mengenakan kaos coklat bertuliskan Polisi di pundak belakang. Dia adalah polisi gadungan yang mengaku sebagai personel Polresta Bekasi Kota,” kata Astuti, kemaren.

Dikatakan Astuti, Polgad itu beraksi di Perumahan Vila Galaxy, Kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, Senin (1/6/2016) malam sekira pukul 23:00 WIB. Korban A (24) merupakan salah satu perawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat.

Saat itu korban dibuntuti oleh pelaku yang tidak dikenalnya dari RS Mitra Keluarga Bekasi Barat Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan hingga ke Perumahan Vila Galaxy. “Pelaku mengukuti korban dari RS Mitra Keluarga setelah dia berobat, dan pelaku mengikuti A sampai dekat rumahnya yang berada di daerah Vila Galaxy,” terang Astuti.

Pelaku langsung menghadang motor korban dengan motor miliknya yang berjenis Honda Beat putih tanpa nomor polisi. “Pelaku mengikuti dan menghadang korban dengan modus sebagai anggota Polresta Bekasi Kota. Korban diinstrusikan oleh pelaku untuk mengikutinya ke Mapolresta Bekasi Kota atas tuduhan keterlibatan korban dalam suatu kasus,” ujarnya.

Korban sempat menuruti permintaa pelaku dengan mengikuti sepeda motornya ke arah Mapolresta Bekasi Kota. “Korban yang heran atas perilaku pelaku akhirnya mencoba mengikuti kemauannya,” ucapnya.

Saat tiba di depan Mapolsek Bekasi Selatan yang berjarak sekitar 500 meter, kata dia, korban membelokan motornya masuk dalam Polsek. “Saat itu korban masuk dalam keadaan panik dan menceritakan kejadiannya,” tambahnya.

Ketika itu, pelaku masih nampak berada di depan Mapolsek, namun tak lama kemudian dia langsung menjalankan kendaraanya ke arah Pekayon dan kabur. “Korban langsung kita pulangkan setelah menelpon suaminya untuk dijemput,” terang Astuti seraya menyatakan kasus tersebut masih dalam penanganan petugas Mapolsek Bekasi Selatan untuk mengejar pelaku sesuai dengan ciri-cirinya.[IDH]

BEKASI TOP